Sudah beberapa tahun tidak ke kota Malang, waktu bergulir cepat. Memori-memori masa lalu pun bergulir. Siapa sangka, kembali ke kota ini untuk mendapati takdir bahwa waktu paman saya di dunia ini sudah berakhir. Hidup dan mati adalah kuasa-Nya. Tak ada satupun yang tahu kapan batas waktu kita di dunia ini. Begitu juga dengan takdir ini. This is a life. Ada yang datang dan ada yang pergi.
Seperti slide film, selama perjalanan ke Malang kenangan-kenangan masa lalu berputar di ingatan. Kenangan masa kecil, saat saya suka ngintilin paman saya kalau beliau libur kuliah :D
Kenangan saat paman mengajak saya keliling Malang, sambil bercerita tentang kehidupan.
Kenangan saat paman begitu sabarnya menghadapi dan membimbing saya yang tidak pernah disiplin dalam belajar, suka ngebolang dan hidup semau gue.
Lha kok bisa sama,
BalasHapusPas aku mudik, pamanku juga pas meninggal hari itu juga,
Dikira aku pulang karena dengar berita duka, padahal aku dah nyampe duluan.
Turut berduka cita ya hira
(´;︵;`)
Iya, ya.. Sama!,
Hapuskebetulan yang tak disengaja.
Aku juga baru nyampe beberapa jam dapat kabar duka.
Trims...
Turut berdukacita juga ya untuk kepergian pamanmu, semoga Husnul khatimah.