Sibuk nanem segala rupa bukan karena latah ngikutin trend yang lagi up saaat ini ya, sejak dari zaman baheula, hobi nanam-menanam emang udah mendarah daging dalam kehidupan sehari-hari saya #eh 😄😄 setiap ada jengkal tanah yang tersisa, dengan ributnya minta ampun saya pasti langsung nanemin sejengkal tanah tersebut. Entah kapan pastinya obsesi nanem tersebut muncul, yang pasti sampai detik ini, saya masih setia dengan kegiatan nanam-menanam. Dulu zaman masih sering traveling pun, suvenir yang saya bawa itu pasti tanaman. sampe teman saya, keluarga saya protes, ngapain jauh-jauh bepergian cuma bawa tanaman dan bahkan yang lebih ekstrim lagi, dalam kereta yang berdesak-desakkan pun saya masih berusaha membawa tanaman. Begitu juga jika pulang dari gunung pun suvenir yang saya bawa pun tanaman. meskipun ending-nya tanaman yang saya bawa tersebut tidak bertahan lama karena perbedaan suhu dan habitat.
Karena hobi yang satu inilah, saya juga nanem sayur-sayuran dan empon-emponan di halaman rumah, mulai dari kangkung, bayam, sawi, terong, seledri, cabe, daun pandan, jeruk nipis, sereh, daun jeruk purut, jahe,dsb. meskipun hasil panennya tak seberapa, cukuplah untuk kebutuhan pribadi dan tetangga di sekitar. Panen dari kebun sendiri itu lebih memuaskan daripada beli